Hallo adik-adik penggemar kartun
di RTV, bagaimana kabar kalian? Semoga baik, ya. O ya, untuk kesempatan ini
saya akan mereview kartun kesukaan kalian yaitu Detektif Peeet. Ada yang sudah tahu
kartun ini? Hehe... adik-adik pasti tahu, soalnya di season 1-nya, kartun
Detektif Peet ini seru banget, ya. Kalian bisa banyak belajar dari kartun ini
terutama tentang flora dan fauna. Nah, untuk kesempatan ini, saya akan
menyampaikan tentang Detektif Peet Seoson 2.
Ada perbedaan tidak antara yang
pertama dan kedua? Mungkin adik-adik bertanya seperti ini. saya jawab ada. Sebab,
di season 2 ini tokoh-tokohnya bertambah. Selain itu, detektif jadi 2 tim. Dengan
ini, tentu ceritanya semakin menarik. Pasti deh adik-adik akan semakin suka
dengan kartun ini.
Baiklah, sepertinya saya tidak
akan berpanjang lebar, bagaimana kalau sebelumnya kalian kenalan dulu dengan
karekater atau tokoh-tokoh yang ada di kartun Detektif Peet season 2 ini.
Berikut nama tokoh-tokohnya;
- Peet
- Baba
- Molly
- Coco
- Dolf
- Rabi
- Kiki
Tokoh-tokoh di atas dibagi
menjadi 2 tim yaitu;
- Tim 1: Peet, Baba, Molly, dan Coco.
- Tim 2: Dolf, Rabi, dan Kiki.
Baca juga: Belajar Mengenal Profesi dari Kartun Rainbow Ruby
O ya, untuk Coco, ternyata ia punya pesawat yang berbentuk bulat dan warnanya merah dengan perpaduan warna kuning. Nama pesawatnya Windy-Bindy. Namanya lucu, ya?
Jalan Cerita/Review Singkat
Episode: Siapa yang Menaruh Windy
Bindy di Atas Bambu?
Diceritakan pesawat milik Coco
tersangkut dai atas pohon bambu. Saat pesawat itu tersangkut, Peet akhirnya
mencari siapa yang menaruh kapal Coco di sana. Karena hal ini, Peet, dan
kawan-kawanya menambahkan hal itu menjadi kasus yang harus dipecahkan. Selain itu,
Dolf dan kawan-kawannya juga ingin membantu agar pesawat Coco bisa dipakai
lagi.
Karena ingin memecahkan kasus
ini, Peet dan kawan-kawannya mencari titik terang dari semua ini. Mulai
menayakan;
- Monyet, yang dapat memanjat sangat tinggi dan lari dari satu pohon ke pohon lain dengan mudah.
- Panda, yang suka makan bambu. Untuk bisa mengimbangi postur tubuhnya yang besar, panda harus makan bambu setiap hari.
Seperti biasa, Peet akan menuduh
setiap hewan yang ia temui. Namun nyatanya, kadang yang dituduh tidak
melakukannya. Setelah menuduh, ada alasan yang keluar yang akhirnya Peet akan
percaya bahwa hewan itu benar tidak melakukannya seperti monyet yang memiliki
tubuh kurus, jadi tidak mungkin bisa menaikkan pesawat Coco ke atas bambu, atau
panda yang memiliki berat badan yang hanya fokus dengan makan saja.
Setelah melakukan pengusutan,
ternyata pesawat Windy-Bindy tidak ada yang meletakkannya di atas bambu
melainkan, bambu itu tumbuh dengan begitu cepat. Kenapa bisa tumbuh cepat?
Bambu adalah tanaman yang
memliki pertumbuhan yang sangat cepat di bumi. Bambu dapat tumbuh di setiap
bagiannya dibandingkan dengan tanaman lain yang hanya tumbuh di satu bagian
saja sehingga bambu tumbuh dengan sangat cepat. Tunas kecil yang tumbuh pendek
pada bambu disebut rembung, dan rembung inilah yang tumbuh semakin tinggi dan
menjadi bambu.
Gimana adik-adik, akhirnya
misterinya terpecahkan, ya? Hmm... menonton kartun ini memang banyak sekali
manfaatnya. Selain kalian bisa mengenal flora dan fauna, kalian juga bisa
belajar tentang sebab akibat dari semua peristiwa. Contohnya di episode yang
saya ceritakan tadi, kalian bisa belajar banyak hal;
- Monyet yang mampu memanjat tinggi. Bisa pindah dari satu pohon ke pohon lain dengan sangat cepat.
- Panda yang selalu makan bambu. Bahkan, hampir setiap hari panda hanya melakukan aktivitasnya dengan makan saja.
- Bambu yang bisa bertunas dan bernama rembung, adalah tanaman yang paling cepat tumbuh di bumi.
- Jangan cepat menuduh sebelum melakukan penyelidikan.
- Dan, masih banyak pelajaran lain disetiap episode kartun ini.
Namun... ada sedikit aneh di
kartun Detektif Peet ini, bukan aneh sih, hanya saja ada sedikit unsur
percintaan begitu. Di mana Dolf yang menyukai Coco. Setiap peristiwa yang
dialami Coco, Dolf akan berusaha membantu Coco, dan ada satu lagi ketika Coco
tersandung dengan rebung dan terjatuh menimpa Peet, pipi Peet tiba-tiba
berwarna merah tanda pipinya merona. Jadi... kalian tidak boleh mengikutinya,
ya. Hehe. Maka dari itu, minta orangtua kalian untuk menemani kalian menonton. Setidaknya,
dengan hadirnya orangtua kalian maka ada bagian yang tidak patut dicontoh bisa
diberi arahan. Oke?
Baiklah, sepertinya cukup dulu
tentang kartun RTV Detetif Peep ke-2 ini saya ulas. Garis besarnya, saya sangat
merekomendasikan untuk kalian tonton. Ada banyak pelajaran yang bisa kalian
ambil adri kartun ini. Setidaknya, dari kartun Detektif Peet 2 ini kalian bisa
belajar tentang IPA. Iya, kan? Saya tutup. Salam hangat. Tetap jaga kesehatan,
ya.
0 Komentar
Yuk mampir. Beri kritik & saran, ya.